Sejarah Drum

Konsep drum adalah sebagai manusia. Sebuah drum yang disebut membranophone, atau instrumen yang menciptakan suara dengan mencolok membran membentang dengan beberapa jenis objek, biasanya tongkat bulat. Drum terdiri dari sepotong berlubang-out (disebut tubuh), membran membentang di ujung drum, dan tuning atau pasak kunci yang mengencangkan atau mengendurkan membran untuk mencapai nada yang berbeda. Sementara sebagian besar mungkin berpikir bahwa tubuh drum menghasilkan suara, itu sebenarnya sebenarnya membran dan getaran nya yang menciptakan suara bila dipukul.

Drum pertama kali muncul sejauh 6000 SM. Penggalian Mesopotamia digali kecil silinder drum tanggal 3000 SM. Beberapa tanda dinding ditemukan di gua-gua di Peru menunjukkan drum digunakan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Indian Amerika menggunakan labu dan drum kayu dibangun untuk ritual dan upacara. Drum selalu digunakan untuk lebih dari sekadar menciptakan musik. Menggunakan Sipil, pesan, dan menggunakan agama tapi beberapa.

Asal Usul Drum Kit

Drum kit, pengelompokan berbagai drum, berasal dari marching band dan parade band di New Orleans. Ditemukan bahwa satu drumer bisa bermain lebih dari satu drum secara bersamaan. Ini dikenal sebagai ganda drum. Simbal dan Tom Toms, yang diciptakan di Cina, ditambahkan pada drum kit. Perkusi aditif seperti cowbells, balok kayu, dan Chimes dimasukkan juga. Pada tahun 1930-an drum kit standar telah terbentuk. Kit terdiri dari pedal bass drum dan kaki, snare, tom tom, hi-hat cymbal, dan simbal menggantung besar.

Dalam drumer rock tahun 1960 mulai ekspansi drum kit yang norma hari ini. Lebih tom dan simbal, serta penambahan lain bass drum untuk meningkatkan kecepatan ditambahkan. Drum elektronik juga dikembangkan untuk menciptakan suara yang drum tradisional tidak dapat menghasilkan. Ini membawa drum disintesis suara digunakan dalam gaya modern musik.

Posted in: News